Kamu mungkin pernah denger kalau air sisa buangan dari AC bisa dipakai buat radiator.
Tapi, tunggu dulu! Sebelum langsung dituang, kamu harus tahu dulu apa yang bisa dan nggak bisa dilakukan biar nggak bikin mesin mobil kamu ‘ngambek’ di jalan.
Air yang keluar dari AC emang kelihatan bening, dan itu karena dia hasil kondensasi mirip kayak air hujan.
Tapi, air AC nggak punya zat tambahan yang dibutuhin buat ngelindungi radiator, seperti coolant atau anti-karat.
Jadi, walaupun secara teknis bisa dipakai, air AC nggak bisa kasih perlindungan maksimal buat radiator kamu.
Radiator itu nggak cuma butuh pendinginan, bro, tapi juga butuh perlindungan biar komponen di dalamnya nggak gampang karatan atau ngekerak.
Air AC nggak punya zat anti-karat kayak coolant, jadi kalau kamu sering pakai air AC, siap-siap aja lihat karat dan kerak muncul di radiator. Dan kalau udah kena karat, mesin bisa lebih gampang overheat.
Di sisi lain, coolant punya formula khusus yang nggak cuma mendinginkan mesin tapi juga ngejaga komponen dari korosi dan karat.
Coolant juga punya titik didih yang lebih tinggi dibanding air biasa, jadi dia nggak gampang nguap walaupun mesin lagi panas banget.
Kalau kamu emang lagi darurat dan nggak ada pilihan lain, pakai air AC mungkin bisa jadi solusi sementara.
Tapi ingat, ini cuma buat keadaan darurat banget, ya! Segera ganti sama coolant asli begitu kamu udah ada kesempatan, biar mesin tetap sehat dan nggak kena masalah jangka panjang.