Shock depan yang bocor bikin nyebelin, ya. Oli shock bisa rembes keluar, peredaman jadi nggak maksimal, dan akhirnya bikin motor nggak nyaman dikendarai.
Kalau shock depan motor kamu sering bocor, ada beberapa kemungkinan penyebabnya yang bisa kamu cek.
Pertama, seal shock yang sudah aus atau rusak. Seal ini tugasnya buat menahan oli agar nggak bocor keluar.
Kalau udah lama dipakai, seal bisa aus atau bahkan retak, apalagi kalau seringnya kena tekanan terus-menerus. Hasilnya, oli shock jadi gampang bocor.
Kotoran yang menumpuk di sekitar area seal juga bisa jadi penyebab. Debu, pasir, atau lumpur yang sering nempel di area seal bisa bikin permukaan seal jadi kasar dan gampang rembes.
Hal ini bikin shock mudah bocor, terutama kalau sering lewat jalan yang kotor atau berlumpur. Nah, rajin-rajin deh bersihin area shock depan.
Selain itu, tekanan berlebih pada shock, misalnya karena sering kena jalan berlubang atau membawa beban yang berat, bisa memaksa oli keluar. Beban yang berat juga bikin komponen shock, termasuk seal, jadi cepat aus.
Kualitas oli shock yang kurang bagus atau sudah habis juga punya pengaruh. Kalau oli shock mulai encer atau berkurang, tekanan dalam shock makin tinggi dan bikin seal cepat rusak. Makanya, jangan asal pilih oli dan ganti secara berkala supaya fungsi peredaman tetap maksimal.
As shock yang bengkok atau tergores juga nggak bisa dianggap sepele. Kalau batang shock baret atau cacat, permukaan seal nggak akan bisa nahan oli dengan rapat, jadi oli gampang rembes. As shock yang baret biasanya gara-gara benturan keras atau kotoran yang sering nyangkut.
Kalau baru-baru ini kamu ganti seal tapi shock masih sering bocor, bisa jadi seal terpasang nggak rapat atau kurang presisi. Pemasangan yang kurang sempurna bikin oli shock tetap rembes keluar.
Supaya shock depan nggak gampang bocor, cek kondisi seal dan oli shock secara rutin. Bersihkan shock depan, apalagi kalau sering lewat jalan kotor.
Dengan perawatan yang baik, shock depan bisa awet, dan motor kamu tetap nyaman buat dikendarai tanpa khawatir bocor lagi,