Kita udah masuk ke musim teaser SEMA, dan ya, ini selalu jadi momen campur aduk. Kita seneng lihat apa yang dikerjain oleh OEM dan builder lainnya.
Tapi di sisi lain, banyak dari yang kita lihat itu hanyalah konsep satuan yang nggak akan diproduksi massal. Nah, Toyota Land Cruiser ROX ini bener-bener mencuri perhatian kita!
“ROX” singkatan dari “Recreation Open eXperience.” Iya, kita tahu akronimnya agak maksa, tapi ya sama aja kayak “RAV4.” Dan kita semua tahu Toyota nggak akan nyebutnya “ROE.”
Anyway, ROX ini berbasis pada Toyota Land Cruiser 250 series 2024, tapi dirombak total oleh tim Calty Design Research dari Toyota. Masalahnya, ROX ini terlihat begitu meyakinkan sebagai kendaraan pabrikan, kita jadi bingung kenapa Toyota nggak pernah memproduksinya dari awal.
Menurut Kevin Hunter, Presiden Calty, “Kami bertanya-tanya bagaimana cara membuat pengalaman yang lebih seru untuk para penggemar Land Cruiser, tapi dari perspektif produk nyata.”
Mereka memodifikasi bodi Land Cruiser 250 untuk meningkatkan kegunaan, fungsionalitas, dan pengalaman outdoor yang lebih menyenangkan.
Buat kalian yang hardcore penggemar Land Cruiser, pasti langsung ngerasa vibes inspirasi dari ROX ini. Sejarah Land Cruiser penuh dengan model-model terbuka yang sekarang udah jarang banget ditemui.
Untuk bikin Land Cruiser ROX, lebih dari 50 persen dari kendaraan aslinya harus didesain ulang dan difabrikasi ulang. ROX ini punya pintu rangka kustom, panel rocker yang tinggi, rock rails, atap lembut yang bisa digeser, dan midgate yang berfungsi.
Banyak bagian kustom yang dibuat untuk konsep ini dicetak 3D dari SLD Nylon, termasuk sills pintu depan dan belakang. Interiornya dilapisi kulit “Heritage Orange” dan warna bodi luar terinspirasi dari warna vintage Land Cruiser “Spring Green.”
Ada banyak fitur utilitas juga, seperti rak atap triple-bar dengan sports bar dan panel molle. Untuk menjelajah jalan yang kurang dilalui, ROX dilengkapi suspensi TRD kustom yang memberikan Land Cruiser kenaikan 4 inci.
Lebar track-nya juga bertambah 8 inci berkat kontrol arm aluminium forged di depan dan belakang, dengan flare fender yang lebih lebar untuk menyesuaikan. Lagi-lagi, kenapa sih Toyota nggak bikin ini?
Ini bukan satu-satunya versi tanpa atap dari SUV Toyota yang ditampilkan di SEMA tahun ini. Toyota bilang Land Cruiser ini “mudah dibayangkan sebagai model produksi di masa depan.” Meskipun itu bukan konfirmasi, kita ambil aja sebagai angin segar!
Discussion about this post