Erupsi Gunung Lewotobi di Nusa Tenggara Timur (NTT) bikin geger! Hujan abu vulkanik nggak cuma nyelimutin rumah-rumah warga, tapi juga bikin jalanan dan kendaraan jadi abu-abu. Aktivitas warga jadi terganggu, apalagi buat pemilik mobil. Banyak yang mulai khawatir soal perawatan kendaraan mereka.
Abu Vulkanik dan Kendaraan: Apa yang Perlu Diganti?
Banyak yang bertanya-tanya, “Apakah sistem pendingin mobil perlu diganti setelah terpapar abu vulkanik?” Jawabannya, no worries!
Sistem Pendingin Mobil Aman
Menurut Iwan, pemilik Iwan Motor Honda Auto Clinic, sistem pendingin mobil nggak perlu diganti meskipun kena abu vulkanik. “Kalau pendingin nggak perlu (diganti) karena sistemnya close loop system, nggak mungkin kemasukan,” jelas Iwan.
Sistem pendingin mobil dirancang tertutup alias close loop. Artinya, cairan pendingin bersirkulasi di dalam sistem tanpa terpapar lingkungan luar. Jadi, abu vulkanik nggak bakal masuk ke sistem pendingin. Plus, mobil udah dilengkapi filter yang mencegah kotoran masuk ke mesin.
Komponen Pendingin Mobil: Apa Aja, Sih?
Nah, buat yang penasaran, sistem pendingin mobil punya beberapa komponen penting:
- Radiator
- Pompa air
- Termostat
- Kipas pendingin
- Kap radiator
- Tabung reservoir
- Selang pendingin
Komponen Lain yang Harus Diperhatikan
Walaupun sistem pendingin aman, ada beberapa komponen lain yang wajib diganti kalau mobil kena abu vulkanik. Menurut Iwan, ini daftar komponen yang perlu perhatian:
- Filter udara
- Filter kabin
- Filter oli
- Oli mesin
- Oli matik
Kenapa harus diganti? Karena abu vulkanik bisa bikin filter dan oli cepat kotor, yang ujung-ujungnya bisa merusak mesin. “Pastikan body mobil udah dibersihkan dulu supaya nggak ada debu yang masuk lagi,” saran Iwan.
Tips Perawatan Mobil Setelah Terpapar Abu Vulkanik
Biar mobil tetap prima, Iwan kasih tips perawatan rutin. “Kalau debu vulkanik masih banyak, ganti filter dan oli maksimal tiap 3.000 kilometer atau dua bulan sekali,” katanya. Jadi, jangan nunggu sampai ada masalah, ya!
Mobil yang terpapar abu vulkanik emang nggak langsung rusak, tapi tetap perlu perawatan ekstra. Dengan ngecek dan ganti komponen yang disebut tadi, mobil kamu bakal tetap aman melibas jalanan. Jadi, siap-siap buat rawat mobil biar awet, meski abu vulkanik bikin rusuh!
Discussion about this post