Menurut studi Kantar, sekitar 70% pengguna internet di Indonesia memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) untuk mendukung kreativitas mereka, termasuk dalam pembuatan konten. Salah satu kelompok pengguna yang paling aktif menggunakan AI adalah generasi Z. Sebagai perusahaan yang selalu berkomitmen untuk memberikan kemudahan bagi konsumen, Samsung memperkenalkan inovasi terbaru pada Galaxy S25 Series dengan AI yang semakin terintegrasi dan terpersonalisasi. Ini memungkinkan siapa saja untuk membuat konten yang lebih canggih dengan cara yang lebih cepat dan mudah.
Riset Kantar juga menunjukkan bahwa 71% responden menggunakan AI untuk mengurangi waktu dan usaha, sementara 69% mengatakan AI membantu membuat proses kreatif lebih efisien dan praktis. Selain itu, 65% responden menyatakan bahwa AI memungkinkan mereka menghasilkan ide yang lebih kreatif dan inovatif.
“Sebagian besar populasi digital di Indonesia telah berinteraksi dengan AI, khususnya dalam pencarian dan kreasi konten. AI tidak hanya meningkatkan efisiensi dan menghemat waktu, tetapi juga berperan sebagai kolaborator kreatif yang membantu menghasilkan ide dan merancang eksekusi dengan lebih optimal,” jelas Ummu Hanni, Associate Director Kantar Indonesia.
Anjas Maradita, seorang ahli AI dan content creator, adalah salah satu kreator yang aktif memanfaatkan AI untuk memperluas kreativitas dalam pembuatan konten. Anjas memilih Galaxy S25 Series sebagai perangkat andalan dalam aktivitas sehari-harinya.
“Saat mencoba Galaxy S25 Ultra, saya yakin smartphone ini akan menjadi partner terbaik dalam berkreasi. Ada dua alasan utama: teknologi AI yang terintegrasi antar aplikasi dan kualitas kamera yang sangat beragam serta tak tertandingi. AI sangat membantu mempercepat proses-proses yang sebelumnya memakan waktu lama. Dengan semua fitur yang tersedia dalam satu perangkat, saya bisa bebas bereksperimen dengan ide-ide baru dalam pembuatan konten. Desain baru dengan grip yang lebih nyaman juga membuat saya betah menggunakan perangkat ini dalam waktu lama,” ujar Anjas.
Berikut ini adalah tiga cara Anjas menggunakan AI di Galaxy S25 Series:
1. Brainstorming Ide Konten Lebih Seru dengan AI
Dalam pembuatan konten, ide kreatif menjadi kunci agar hasilnya menarik dan unik. AI memiliki peran penting dalam proses brainstorming ide. Menurut Kantar, 61% pengguna menggunakan AI untuk membantu menciptakan ide dan menulis konten.
Dengan Galaxy S25 Series, Anjas menggunakan fitur Gemini Live untuk riset dan brainstorming. Anjas sering menonton video panjang di YouTube untuk riset. Dengan Gemini Live, ia bisa merangkum poin-poin penting dari video tanpa harus menontonnya secara penuh dan dapat bertanya lebih lanjut mengenai topik yang dibahas.
Gemini Live memungkinkan komunikasi dua arah antara pengguna dan AI, yang secara cerdas memahami bahasa sehari-hari, membuat proses brainstorming lebih interaktif dan efektif.
2. Editing Profesional Jadi Lebih Mudah dengan Audio Eraser
Selain brainstorming, editing adalah salah satu proses yang memakan waktu. Kantar menemukan bahwa 75% pengguna memanfaatkan AI untuk meningkatkan kualitas foto dan 60% untuk mengedit video.
Anjas mengungkapkan bahwa salah satu tantangan dalam editing adalah menghilangkan noise dari video. Fitur terbaru di Galaxy S25 Series, yaitu Audio Eraser, memudahkan hal tersebut. Dengan AI, Audio Eraser dapat mendeteksi hingga enam jenis suara, termasuk ucapan, musik, angin, alam, keramaian, dan kebisingan. Pengguna dapat menyesuaikan volume setiap suara untuk mendapatkan kualitas konten yang optimal.
“Editing suara di video jadi sangat mudah dengan Galaxy S25 Ultra. Fungsi ini sudah terintegrasi di Gallery, jadi saya tidak perlu mencari aplikasi video editing berbayar lainnya. Selain itu, editing foto juga semakin smooth dengan Generative Edit yang semakin diperbaiki, menjadikan editing lebih seamless,” ujar Anjas.
3. Promosi Konten Lebih Cepat dengan AI Select
Promosi konten sama pentingnya dengan pembuatan kontennya sendiri. Misalnya, YouTuber tidak hanya harus fokus pada kualitas video, tetapi juga pada thumbnail yang menarik agar video mereka mendapat perhatian. Selain itu, mereka juga perlu membuat cuplikan foto atau video untuk promosi di platform lain seperti Instagram.
Anjas sangat tertarik dengan fitur AI Select pada Galaxy S25 Series. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk membuat GIF dari gambar atau video yang diunggah di media sosial. Setelah konten di-upload, pengguna bisa mengaktifkan AI Select, memilih frame yang diinginkan, dan mengubahnya menjadi GIF untuk diposting di Instagram Story atau platform lainnya dengan cepat.
Selain itu, pengguna juga dapat menggunakan Generative Edit untuk membuat karakter AI dari konten yang telah dibuat, yang bisa digunakan sebagai thumbnail unik dan menarik, seperti yang diungkapkan dalam penelitian Kantar, di mana 53% pengguna lebih suka menggunakan AI untuk menciptakan gambar animasi yang unik.
Pre-order Galaxy S25 Series dan Jelajahi Kreativitas Tanpa Batas!
Dengan kemampuan AI yang semakin canggih dan kualitas kamera serta performa terbaik, Galaxy S25 Series menjadi pilihan sempurna bagi konten kreator yang ingin meningkatkan kreativitas mereka.
“Fitur-fitur AI yang semakin disempurnakan pada Galaxy S25 Series memungkinkan pengguna untuk mengembangkan ide kreatif dan menghasilkan konten yang lebih unik. Gemini Live, Audio Eraser, dan AI Select mempermudah proses kreatif tanpa perlu aplikasi tambahan. Semua ini didukung dengan kualitas kamera terbaik dan performa unggulan dari Snapdragon® 8 Elite for Galaxy,” ujar Ilham Indrawan, Senior Manager Product Marketing MX, Samsung Electronics Indonesia.
Samsung juga menawarkan promo spesial untuk pengguna yang ingin upgrade ke Galaxy S25 Ultra. Dengan trade-in Galaxy S24 Ultra 256GB, pengguna bisa mendapatkan Galaxy S25 Ultra 1TB mulai dari Rp10.999.000.
Dapatkan Galaxy S25 Series dan wujudkan kreativitasmu dengan AI yang lebih pintar!
Discussion about this post