Lagi enak-enak jalan malam, eh, tiba-tiba lampu motor putus! Lampu motor yang sering putus emang bikin sebel, apalagi kalau kejadiannya berulang.
Tapi tenang, masalah ini bisa diatasi kalau kita tahu penyebabnya. Yuk, kita bahas biar kamu paham kenapa lampu motor sering banget minta ganti.
Penyebab pertama adalah tegangan listrik yang nggak stabil. Kalau arus listrik dari aki nggak stabil, bisa bikin lampu dapet aliran listrik berlebihan, yang bikin filamennya jadi cepet panas dan akhirnya putus.
Biasanya ini karena regulator atau kiprok yang mulai rusak. Jadi, kalau sering putus, coba cek bagian listrik motor kamu.
Selanjutnya, kualitas lampu yang kurang bagus juga bisa jadi biang kerok. Lampu yang kualitasnya di bawah standar emang cenderung lebih cepat rusak karena komponennya gampang panas dan nggak tahan getaran. Jadi, pastiin pakai lampu yang berkualitas biar tahan lama.
Selain itu, jalan yang bergelombang atau banyak lubang juga ngaruh banget. Setiap kali motor kena benturan dari jalan, filamen di dalam lampu jadi kena getaran keras.
Kalau terus-terusan, filamen ini bisa putus lebih cepat. Makanya, kalau bisa, hindari jalan yang kasar, atau pelan-pelan aja kalau lagi lewat jalan berlubang.
Masalah lainnya bisa karena penyambungan kabel yang nggak pas atau kendor. Kabel yang nggak kencang bikin arus listrik putus-nyambung, jadi kayak ada kejutan listrik kecil yang ngerusak umur lampu. Cek koneksi kabel dan pastiin semuanya terpasang dengan benar biar arus listrik stabil.
Terakhir, jangan lupa cek penggunaan watt yang terlalu tinggi. Kadang orang ganti lampu dengan watt yang lebih tinggi buat pencahayaan ekstra. Tapi kalau listrik motor nggak sanggup, malah bikin lampu cepet putus karena arus yang berlebihan.
Dengan tahu penyebabnya, kamu bisa lebih hati-hati dan mastiin lampu motor tetap awet! Jadi, jangan lupa rutin cek sistem kelistrikan dan pakai lampu yang sesuai biar perjalanan kamu selalu terang benderang.
Discussion about this post