Bagi kalian pecinta film Marvel (Marvelites), kini ada film live action Marvel terbaru yaitu Kraven the Hunter. Namun, Kraven the Hunter bukan karakter superhero dari semesta Marvel, melainkan penjahat super yang diadaptasi dari komik Spider-Man. Karakter Kraven the Hunter ini juga pertama kalinya muncul dalam film live action perdananya, karena penjahat super ini tidak pernah muncul di film live action Spider-Man manapun.
Film yang diproduksi oleh Columbia Pictures dan Marvel Entertainment serta didistribusikan oleh Sony Pictures Releasing sudah tayang di bioskop seluruh dunia, termasuk Indonesia pada 13 Desember 2024 lalu. Bagi kalian yang LagiPengen nonton film Karakter Kraven the Hunter, film ini juga sudah tersedia di platform streaming resmi seperti Amazon Prime Video dan lainnya.
Sebelum nonton, simak dulu sinopsisnya berikut ini ya!
Perjalanan Sang Pemburu, Hingga Mendapatkan Kekuatan Super
Kraven the Hunter, film superhero terbaru dari Marvel Comics ini membawa penonton ke perjalanan gelap seorang pemburu legendaris. Disutradarai oleh J.C. Chandor, film ini mengisahkan transformasi Sergei Kravinoff menjadi Kraven, seorang vigilante dengan kekuatan hewan. Film ini mengisahkan perjalanan Sergei Kravinoff yang diperankan oleh Aaron Taylor-Johnson, dari remaja hingga dewasa. Dikisahkan Sergei Kravinoff dari seorang remaja biasa yang akhirnya mendapat kekuatan super berbasis singa dan hewan lainnya. Singkatnya, Sergei muda diajak berburu binatang ke hutan bersama ayah dan adiknya. Namun, sialnya, justru Sergei diserang, digigit dan dibawa oleh seekor singa.
Namun, Sergei ditolong oleh Calypso Ezili dan keluarganya dan memberikan ramuan sakti yang mampu menyembuhkan dan menyelamatkan nyamanya. Setelah sembuh dari lukanya, Sergei muda mendapatkan kekuatan dari ramuan tersebut yang bercampur dengan darah singa yang ditimbulkan dari gigitan singa tersebut. Dari situlah, Sergei memiliki kekuatan seperti hewan dan menyebut dirinya sebagai Kraven the Hunter.
Nama the Hunter dipilihnya bukan mengikuti jejak sang ayah sebagai pemburu hewan, melainkan pemburu kriminal. Pasalnya, Sergei muak atas segala tindak kriminal dan kejahatan yang sering terjadi lingkungan sekitarnya. Bahkan, ayahnya sendiri telah melakukan tindakan kriminal yaitu sebagai bandar narkoba.
Konflik dengan ayahnya pun dimulai, sehingga Sergei muda memutuskan pergi dari rumah untuk memburu para kriminal dengan kekuatan supernya. Pemburuan kriminal tersebut mengantarkan Sergei pada pemimpin mafia yaitu Aleksei Sytsevich (Rhino) yang juga memiliki kekuatan super. Hadir pula karakter supervillain Marvel lainnya yaitu Foreigner.
Lalu, berhasilkah Kraven the Hunter memburu dan mengalahkan semua musuhnya? Satu lagi, apakah di film ini Kraven the Hunter bertemu langsung, konflik atau bahkan membantu Spider-Man dalam mengalahkan semua musuhnya?
Para Pemain dan Produksi
Aaron Taylor-Johnson memberikan performa kuat sebagai Sergei Kravinoff (Kraven the Hunter). Ini juga bukan pertama kalinya Aaron Taylor-Johnson hadir di semesta Marvel. Mengingat sebelumnya, Aaron Taylor-Johnson pernah berperan sebagai superhero Marvel yaitu Quicksilver (Pietro Maximoff) dalam film Avengers: Age of Ultron.
Didukung Ariana DeBose sebagai Calypso dan Russell Crowe sebagai Nikolai Kravinoff, ayah dari Sergei Kravinoff, menambah keseruan dalam film ini. Tidak kalah pentingnya, Aleksei Sytsevich (Rhino) yang merupakan musuh utama dari Kraven yang diperankan oleh Alessandro Nivola. Aleksei Sytsevich / Rhino merupakan seorang tentara bayaran Rusia yang bisa berubah menjadi makhluk setengah manusia, setengah badak.
Hadir pula karakter pendukung lainnya seperti Fred Hechinger sebagai Dmitri Kravinoff adik dari Sergei Kravinoff yang juga memiliki kekuatan super dengan nama Chameleon. Sementara penjahat super Foreigner diperankan oleh Christopher Abbott.
Sinematografi Ben Davis yang menangkap lokasi seperti London dan Islandia memperkuat nuansa film ini. Sentuhan musik karya Benjamin Wallfisch juga memberikan suasana tegang dalam film ini. Mengusung genre action thriller, film ini menyuguhkan aksi pertarungan yang seru dan brutal.
Proses Produksi dan Pemasaran
Film ini melalui proses produksi kompleks, termasuk syuting di lokasi nyata untuk menambah keaslian film. Trailer perdana yang menampilkan adegan aksi brutal menciptakan ekspektasi tinggi, namun pemasaran agresif Sony tak cukup menutupi hasil akhirnya.
Rilis dan Penerimaan
Meski menyuguhkan aksi dan alur cerita yang menarik, dan visual yang memukau, sayangnya, Kraven the Hunter gagal menjadi film box office di seluruh dunia. Film ini hanya mengantongi pendapatan USD 58,9 juta (Rp 955 miliar) dari anggaran USD 110 juta (Rp 1,7 Triliun) hingga USD 130 juta (Rp 2,1 Triliun). Banyak kritikus menyoroti narasi yang tidak konsisten dan kurangnya pendalaman karakter, meskipun beberapa memuji aksi dan visualnya.
Kesimpulan
Kraven the Hunter adalah salah satu film yang menyuguhkan aksi seru dan alur cerita yang menarik, dan visual yang memukau, namun kurang mampu menghidupkan kompleksitas karakter utama. Bagi penggemar film superhero, ini tetap layak ditonton sebagai eksplorasi baru dalam semesta Sony Spider-Man Universe. Dengan pencapaian yang beragam, masa depan Kraven di layar lebar masih menjadi tanda tanya. Namun, film ini tetap menjadi langkah menarik dalam mengeksplorasi sisi gelap Marvel Comics.
Kalau kalian penasaran dengan film Kraven the Hunter, tonton di platform streaming resmi ya! Jangan yang bajakan! Sebelum nonton film Kraven the Hunter, lihat dulu trailernya berikut ini.
Discussion about this post